Monday 3 April 2017

Adabul Mufrad 63-68

Adabul Mufrad.

Imam Muhammad bin Ismail al-Bukhari.

Kitab Hubungan Keluarga.

31. Bab Rahmat Tidak Turun pada Kaum yang Padanya Ada yang Memutuskan Hubungan Keluarga.

63. 'Abdullah bin Abi Aufa (ra-dhiyallaahu 'anhu) dari Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bahwa beliau bersabda:

"Sesungguhnya rahmat tidak akan turun pada kaum yang padanya ada orang yang memutus hubungan keluarga."

Dha'if.

32. Bab Dosa Orang yang Memutus Hubungan Keluarga.

64. Jubair bin Muthim (ra-dhiyallaahu 'anhu) mendengar bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Tidak masuk Surga orang yang memutus hubungan keluarga."

65. Abu Hurairah (ra-dhiyallaahu 'anhu) berkata, "Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Rahim adalah cabang dari Rahman dan dia berkata, 'Ya Rabbku, aku dizhalimi, ya Rabbku, aku diputus, ya Rabbku, aku... aku...' Allah Ta'ala lalu berfirman, 'Apakah engkau mau kalau Aku putus siapa yang memutusmu dan aku sambung siapa yang menyambungmu?'"

66. Sa'id bin Sam'an berkata, "Aku mendengar Abu Hurairah berlindung dari berkuasanya anak-anak kecil dan orang-orang bodoh." Sa'id bin Sam'an berkata, "Abdullah bin Hasanah al-Juhani lalu memberitahuku, bahwa dia berkata pada Abu Hurairah, 'Apa tandanya itu?' Dia menjawab, 'Hubungan keluarga diputuskan dan orang yang mengajak pada kesesatan dituruti serta yang mengajak pada kebenaran dilawan.'"

Dha'if.

33. Bab Akibat Bagi Orang yang Memutuskan Hubungan Keluarga di Dunia.

67. Abu Bakrah (ra-dhiyallaahu 'anhu) berkata, "Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Tidak ada dosa yang lebih pantas untuk dibalas oleh Allah pada pelakunya dengan segera di dunia ini -berikut adzab baginya yang disimpan untuknya di akhirat nanti- dari perbuatan memutus hubungan keluarga dan melampaui batas."

34. Bab Bukanlah yang Dimaksud Menyambung Adalah dengan Membalasnya dengan yang Semisal

68. 'Abdullah bin Amru (ra-dhiyallaahu 'anhu) berkata, "Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Bukannya yang dimaksud dengan orang yang menyambung (hubungan keluarga) itu membalas (kepada orang lain) sama dengan yang mereka perbuat padanya tetapi orang yang menyambung adalah orang yang jika orang lain memutuskan hubungan keluarga dengannya dia berusaha untuk tetap menyambungnya."

Baca selanjutnya:

Kembali ke Daftar Isi Buku ini.

Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.

===

Maraji'/ Sumber:

Kitab: Adabul Mufrad, Penulis: Imam Muhammad bin Ismail al-Bukhari rahimahullah, Tanpa Keterangan Penerbit, Tanpa Keterangan Cetakan, Tanpa Keterangan Tahun, Judul Terjemahan: Adabul Mufrad, Penerjemah: Muhammad Khalid Abri, Penerbit: Syiar Semesta, Surabaya - Indonesia, Cetakan Pertama, Mei 2004 M.